SKIZOFRENIA PARANOID
Skizofrenia paranoid
adalah skizofrenia yang terdiri yang terdiri dari kelainan psikosis
yang berkembang perlahan – lahan di tandai dengan waham yang menetap,
tidak bisa berubah, sistematis dan mempunyai alas an – alas an yang
tidak masuk akal.
Gejala Skizofrenia paranoid
Gejala – gejala menurut PPDGJ III adalah :
- Proses pikir diluar sentral cukup baik.
- Struktur kepribadianya yang retak
- Gerakan cukup harmonis
- Keadaan efektif umumnya stabil, bila ada perubahan di dahului perubahan waham.
Etiologi Skizofrenia paranoid
- Ambisi yang besar, tetapi tidak mampu mencapai frustasi.
- Ingin mencapai kepribadian dari kecenderungan dan impuls yang tidak disukai
- Adanya rasa bersalah
Sering
terjadi pada keluarga dimana salah satu orang tua bersikap otoriter
keras. Hal ini menimbulkan kebencian terhadap orang tua yang otoriter
dan identitas yang berlebihan dari orang tua lainya. Timbulnya rasa
bersalah yang diatasi dengan cara rasionalisasi. Ide paranoid bervariasi
luar, primer ditentukan oleh kebutuhan utama pemuasan diri dan sekunder
ditentukan oleh tipe rasionalisasi. Pasien seringkali khawatir kalau –
kalau wahamnya diragukan orang.
Tipe
lainya mempunyai waham kebesaran dimana pasien berubah menjadi tuhan ,
nabi – nabi srta mempunyai kekuatan supranatural atau menjadi pemimpin
untuk memperbarui dunia. Pada tipe erotic pasien menjadi percaya banyak
orang yang mencintai dirinya.
Paranoid
sering terjadi pada pasien dengan intelegansi yang tinggi, tetapi e
nergi tidak dipergunakan secara baik. Mungkin hal ini disebabkan karena
pasien menemukan bahwa mekanisme pertahanan rasionalisasi dan proyeksi
merupakan mekanisme pertahanan yang memuaskan.
Psikoterapi
sangat penting bersifat suportif dan redukatif tidak mengkritik waham
secara langsung, melainkan mengatakan “ saya mengerti apa yang anda
rasakan tetapi hal itu tidak Nampak lagi saya tidak mengungkit hal – hal
yang ada pada dasarnya membuat malu “. Memperkuat kepuasanya atas kesehatan kerja yang dilakukan dalam batas – batas kemampuanya, membantu adaptasi sosial yang memuaskan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar